Thursday, July 24, 2014

Ini dia janji presiden sebelum terpilih

Ini dia janji sang presiden terpilih 70 juta rakyat Indonesia, saya sengaja nyalin darinrepublika on line tanggal 24 agustus 2014, karena saya cuma pengen tau aja, gimana sih kinerja dari sang jagoan yang dielu2kan bak dewa itu, saya cuma mau nonton aja...yuk ah disimak o Widodo dan Jusuf Kalla (kanan). REPUBLIKA.CO.ID, JAKARTA -- Hasil rekapitulasi suara yang dilakukan Komisi Pemilihan Umum (KPU) memperlihatkan pasangan capres dan cawapres nomor urut 2 Jokow Widodo-Jusuf Kalla meraih suara terbanyak dalam Pilpres yang berlangsung 9 Juli lalu. Selama berlangsungnya masa kampanye, Joko Widodo dan Jusuf Kalla menebar janji kepada masyarakat Indonesia. Sedikitnya ada 54 janji yang diutarakan oleh pasangan pemenang Pilpres 2014 ini saat mereka menggelar kampanye di berbagai kesempatan dan tempat beberapa waktu lalu. Berikut daftar janji Kampanye Joko Widodo-Jusuf Kalla jika mereka terpilih menjadi Presiden dan Wapres yang dimuat oleh berbagai media massa di dalam negeri. 1. Membuktikan dan merealisasikan janji-janji dalam visi-misi 2. Tidak berada di bawah bayang-bayang Megawati 3. Menyusun kabinet yang ramping dan diisi oleh profesional 4. Penerapan e-Government 5. Pertumbuhan ekonomi nasional mencapai 7 persen (mengembalikan pertumbuhan ekonomi di atas 5 persen) 6. Tanggal 1 Muharram sebagai Hari Santri Nasional 7. Mendukung kemerdekaan dan mendirikan KBRI di Palestina 8. Membeli kembali Indosat Janji kampanye khusus di bidang pertanian 9.  Program kepemilikan tanah pertanian untuk 4,5 juta kepala keluarga  10. Pembangunan/perbaikan irigasi di 3 juta hektare (ha) sawah 11. Pembangunan 25 bendungan 12. Menyediakan 1 juta ha lahan pertanian baru di luar Jawa  13. Pendirian bank petani  14. Penguatan Bulog 15. Menyejahterakan kehidupan petani 16. Mengelola persediaan pupuk dan menjaga harga tetap murah

Pengen tau kelanjutan ceritanya

Terpilih sudah sang presiden RI yang ke-7, mau tidak mau, suka-tidak suka, Jokowi sudah ditakdirkan jadi presiden, hebat?????  Dalam pandangan sekuler pasti hebat, tapi tidak dalam pandangan islam. Menjadi pemimpin bukanlah

Berikut ini sejumlah visi dan misi yang dipaparkan Jokowi:

Pertama, pendidikan. di sektor pendidikan, Jokowi menekankan pada revolusi mental, yang dinilainya akan efektif bila dimulai sejak sedini mungkin dari jenjang sekolah, terutama pendidikan dasar.

Menurut Jokowi, siswa sekolah dasar (SD) sepatutnya mendapatkan materi pendidikan karakter, pendidikan budi pekerti, dan pendidikan etika sebesar 80 persen, sedangkan ilmu pengetahuan cukup 20 persen.

“Saat ini anak-anak SD sudah dijejali dengan matematika, IPA, IPS, dan bahasa Inggris, sehingga pendidikan etika, perilaku, dan moralitas, tidak disiapkan pada posisi dasar,” kata Jokowi.

Kemudian secara berjejang kata dia porsi ilmu pengetahuan di tingkatkan pada SMP menjadi 40 persen, sedangkan pendidikan karakter dan budi pekerti menjadi 60 persen. Pada tingkat SMA, pendidikan ilmu pengetahuan ditingkatkan lagi menjadi 80 persen serta pendidikan karakter dan budi pekerti diturunkan menjadi 20 persen.

Kedua, pertanian. Di sektor pertanian, Jokowi menilai Indonesia masih membutuhkan banyak lahan pertanian untuk mencukupi kebutuhan pangan rakyat Indonesia. Untuk membangun lahan pertahuan dibangun waduk atau bendungan dan sistem irigasi pada lahan pertanian.

Ketiga, kelautan. Di bidang kelautan, Jokowi menyoroti nelayan lokal Indonesia kalah bersaing dengan nelayan asing karena teknologi penangkapan ikannya tertinggal. Jokowi berjanji, jika terpilih sebagai presiden akan menyediakan kapal-kapal modern untuk para nelayan yang disertai dengan pelatihan bagi para nelayan.

Keempat, energi. Di bidang energi, Jokowi menyoroti besarnya subsidi BBM dan subsidi listrik. Hal ini dapat diminimalisir dengan mengalihkan sumber energi dari BBM ke gas, karena Indonesia memiliki depsot gas sehingga anggarannya jadi lebih murah.

Kelima, infrastruktur. Di bidang infrastruktur, Jokowi menyoroti masih kurangnya pengembangan infrastruktur di laut, pengembangan bandara, maupun penambahan jalur kereta api.

Untuk infrastruktur laut, ia menilai, jika dapat dimaksimalkan maka ke depannya tidak ada lagi ketimpangan harga antara daerah yang satu dengan yang lain. Dia mengistilahkan konsep pembagunan infrastruktur laut yang akan dengan istilah tol laut.

Keenam, administrasi birokrasi. Jokowi menjelaskan, jika terpilih ia akan segera menerapkan sistem elektronik dan jalur online dalam hal pengadaan barang dan jasa di seluruh institusi pemerintah, termasuk dalam hal pengawasannya.

Pasangan Jokowi-JK

REPUBLIKA.CO.ID, MEDAN -- Calon presiden Joko Widodo (Jokowi) bertekad membuat terobosan di dunia pendidikan apabila terpilih menjadi presiden. Salah satu program yang akan diakukannya adalah dengan menghapuskan Ujian Nasional (UN) di tingkat SD dan SMP.

"Menurut saya UN untuk SD dan SMP lebih baik tidak ada," kata Jokowi saat menghadiri Lokakarya Peningkatan Kualitas dan Kesejahteraan Guru di Hermes Palace Polonia Medan, Selasa (10/6). 

Sementara untuk tingkat SMA, Jokowi menilai UN tetap bisa dilaksanakan. Namun, ujian itu tidak untuk dijadikan sebagai patokan kelulusan. Melainkan untuk pemetaan kualitas pendidikan saja. 

Selain itu, terobosan lain yang ingin dilakukan Jokowi di dunia pendidikan, yaitu dengan membentuk direktorat jenderal (Ditjen) khusus yang mengayomi guru. Dengan adanya ditjen tersebut, lanjut Jokowi, guru tidak perlu melewati banyak pintu lagi jika hanya untuk mengurus administrasi pegawai. Selain tidak efisien, gubernur DKI Jakarta nonaktif itu menilai sistem banyak pintu itu juga rawan pungutan liar.

Jokowi, yang mengaku pernah menjadi ketua komite sekolah selama 13 tahun tersebut menilai, kesejahteraan guru selama ini kurang diperhatikan. Padahal, kunci utama pendidikan berada di tangan guru.

"Mengapa guru? Dulu waktu Jerman jatuh yang pertama dibangkitkan adalah pendidikan. Begitu juga di Jepang. Ketika mereka jatuh apa yang ditanyakan perdana menteri dan kaisar? Yang pertama ditanya masih ada berapa guru tersisa," ucap capres yang mengenakan kostum kemeja kotak-kotak tersebut.

Karena alasan-alasan itulah, Jokowi berjanji akan menomorsatukan program di bidang pendidikan jika ia berhasil memimpin pemerintahan.

Tuesday, July 22, 2014

Surat terbuka untuk jagoanku

Bahaya menjadi orang ABS, melenakan pimpinan, padahal di lapangan tidak sesuai kenyataan....kasian pimpinan kita kalo hanya disuguhi hal2 yg baik dan bagus2 terus, suatu saat dihadapkan pada kenyataan pahit dia gak siap, contoh Pak Harto...dulu beliau selalu bilang bhw rakyat masih memberikan mandat pada beliau sehingga terlena, puncaknya adalah kerusuhan karena rakyat pada waktu itu benar2 sudah jenuh dgn pemerintahan ORBA, rakyat ingin pembaharuan...sekarang ini mungkin sejarah akan berulang pada capres no. 1, entah siapa yg ABS, partai2 yg melingkupinya atau medianya...akan siapkah beliau menghadapi kenyataan?? Semoga saja....

karena menjadi pengawas pemerintahan akan lebih terhormat drpd menjalankan pemerintahan yg tidak sesuai dengan mandat yang diberikan. Pak prabowo akan menjadi pemenang yang sesungguhnya jika koalisi merah putih yang dibangun tidak  bubar di tengah jalan. Ingat pak, suara rakyat sebesar hampir 48% bukan jumlah yg sedikit, kami tetap menanti karya bapak di legislatif sebagai pengawas eksekutif. Lahirkan undang-undang yang membela kepentingan mayoritas yang telah menitipkan suara untuk bapak. Suara kaum muslimin yang taat akan agama pak, para ulama, para asatidz, para penuntut ilmu syar'i semua menggantungkan harapan kepada Bapak sebagai ketua koalisi merah putih yang ada di DPR.

Selama beberapa periode saya golput pak, tapi katanya demi keamanan negara karena takut orang syiah menguasai indonesia, yang sekarang melalui PDIP bisa masuk dalam legislatif, ditambah org2 liberal yg punya misi sangat nyeleneh, itu yang menggerakan hati saya untuk memberikan mandat kepada Bapak.

Namun, jika Bapak belum ditakdirkan Allah untuk memimpin Indonesia, berbahagialah pak..., karena Bapak disayang Allah, karena menjadi khalifah itu tidak mudah...sangat tidak mudah pak. Karena kelak seorang pemimpin akan datang di hadapan Allah dengan tangan terbelenggu. Jika pemimpin yang dzolim maka neraka akan menunggu.

Untuk saya, bahkan mungkin puluhan juta rakyat Indonesia yang mendukung Bapak, kalaupun nantinya tidak terpilih, Bapak tetap saya banggakan dan saya hormati sebagai putra terbaik Bangsa Indonesia..

Satu hal yang juga ingin saya ingatkan kepada Bapak, jgn percaya kepada media2 yang terlalu memuji Bapak...mereka menjebak Bapak dlm kenyamanan sehingga membuat Bapak tidak waspada, sebaliknya perbaiki kekurangan dari kritik di sekitar kita, krn kritiklah yang bisa memperbaiki diri kita.

Tetap  berjuang melalui lembaga legislatif pak, lahirkan undang-undang yang membela kepentingan rakyat, jalankan fungsi pengawasan pemerintahan di DPR..., be istiqomah dalam kebaikan, semoga Bapak semakin hari semakin menjadi muslim yang takwa, aamiin